Korsel Tunda Peluncuran Roket Luar Angkasa Tanpa Batas Waktu

chingudeul

News

Photo oleh Yonhap
Photo oleh Yonhap

안녕하세여, 여러분들 (Annyeonghaseyo, yeorobundeul)…

Korea Selatan (Korsel) memutuskan menunda peluncuran roket luar angkasa Nuri karena kesalahan teknis, Rabu (15/6/2022) kemarin. Sensor di tangki pengoksidasi menunjukkan penyimpangan hanya satu hari sebelum peluncuran yang dijadwalkan.

Institut Penelitian Dirgantara Korea (KARI) akan mengangkut Nuri kembali ke gedung perakitan untuk tinjauan teknis dari landasan peluncuran di Naro Space Center di Goheung, sebuah desa pesisir selatan sekitar 470 kilometer selatan Seoul.

"Mencoba memverifikasi masalah dengan roket yang dipasang itu sulit, oleh karena itu kami memutuskan bahwa melanjutkan persiapan peluncuran tidak mungkin dilakukan dalam situasi saat ini," kata seorang pejabat KARI dikutip laman Yonhap News Agencies, Kamis (16/6/2022).

Pejabat itu mengatakan tanggal peluncuran baru harus diputuskan setelah penyebab masalah diidentifikasi dan diperbaiki. Menurut KARI, pembacaan sensor tangki oksidator biasanya berubah ketika roket sedang dipasang. Menurut pejabat KARI, pembacaan pada sensor Nuri tidak menunjukkan perubahan apapun selama proses berlangsung.

Photo oleh Yonhap
Photo oleh Yonhap

"Sensor itu sendiri bisa bermasalah, atau bisa jadi masalah dengan kabel atau kotak terminal," kata pejabat itu.

Korsel awalnya berencana untuk meluncurkan roket pada Rabu dalam misi untuk menempatkan beberapa satelit ke orbit, tetapi telah tertunda satu hari karena angin kencang.

Nuri kali ini akan memuat satelit verifikasi kinerja seberat 162,5 kilogram untuk menguji kemampuan roket dan empat satelit kubus yang dikembangkan oleh empat universitas untuk tujuan penelitian akademis, bersama dengan satelit dummy 1,3 ton. Dalam upaya pertamanya pada Oktober, Nuri berhasil terbang ke ketinggian target 700 kilometer tetapi gagal menempatkan satelit tiruan ke orbit, karena mesin tahap ketiganya terbakar lebih awal dari yang diperkirakan.

Insinyur kedirgantaraan Korsel memperkuat perangkat penahan tangki helium di dalam tangki pengoksidasi tahap ketiga Nuri. Korsel telah menginvestasikan hampir 2 triliun won (1,8 miliar dolar AS) untuk membangun Nuri sejak 2010. Proyek ini dilakukan dengan teknologi buatan dalam negeri di tanahnya sendiri, termasuk desain, produksi, pengujian, dan operasi peluncuran.

Negara ini berencana untuk melakukan empat peluncuran roket Nuri tambahan pada 2027 sebagai bagian dari upaya untuk lebih memajukan program roket luar angkasa negara itu.

Popular Post

G-Dragon Raih Artist of the Year di MAMA 2025

chingudeul

G-dragon menerima penghargaan Artist of the Year MAMA 2025. Foto: Dok Yonhap 안녕하세여, 친구들 (Annyeonghaseyo, chingudeul)… MAMA Awards 2025 berlangsung ...

NCT Dream Comeback, Spotify Bikin NCTzen Indonesia Makin Dimanja

chingudeul

안녕하세여, 친구들 (Annyeonghaseyo, chingudeul)… NCTzen, siap tambah baper? Spotify baru saja merilis Beat It Up | Spotify Performance Video, hadiah ...

Xi Jinping Bawa Ponsel Xiaomi ke Negeri Samsung, Lontarkan Candaan Ini

chingudeul

Presiden China Xi Jinling dan Presiden Korsel Lee Jae Myung saat berkelakar soal keamanan ponser hadiah Xiaomi. Foro: Kantor Kepresidenan ...

Ji Chang Wook Bangga Bawa Nama Indonesia ke Layar Asia Lewat Abracadabra

chingudeul

Ji Chang Wook saat red carpet series reality terbaru Viu, Jakarta, 28 November 2025. Foto: Fergi Nadira B 안녕하세여, 친구들 ...

Ji Chang Wook Bolak-Balik ke Indonesia, Lagi Garap Apa Sih?

chingudeul

Ji Chang Wook bersama Dikta di program spresial Viu. Foto: Dok Viu Indonesia 안녕하세여, 친구들 (Annyeonghaseyo, chingudeul)… Publik sempat dibuat ...

Ini Cerita Tentang Aku, Spidol Hitam, dan Ji Chang Wook

chingudeul

Penulis saat mendapatkan tanda tangan Ji Chang Wook. Foto: tangkapan layar. 안녕하세여, 친구들 (Annyeonghaseyo, chingudeul)… Hari ini rasanya seperti mimpi ...