Chingudeul, Army!
Dunia kini tengah dihadapi berita nyata invasi Rusia atas perintah Presiden Rusia Vladimir Putin ke wilayah Ukraina. Negara yang diipimpin Volodymyr Zelenskiy kini mencekam. Penduduk Ukraina, warga negara lain yang tinggal di sana, dan termasuk Army Ukraina (sebutan fans BTS di Ukraina) diliputi ketakutan dan kekhawatiran oleh serangan Moskow yang kian berani.
Pada Kamis (24/2) hingga hari ini Sabtu (26/2), pasukan Rusia berupaya mengambil alih kota-kota besar yang melintasi semua perbatasannya. Sudah banyak korban berjatuhan.
Berita Terkait...
Belum lama ini, beredar sebuah foto yang menunjukkan warga Ukraina tengah berlindung di stasiun kereta bawah tanah. Menurut foto yang dibagikan Army Ukraina di Twitter, beberapa warga Ukraina duduk di depan reklame besar yang memuat foto wajah J-Hope BTS.
Army Ukraina membeberkan bahwa foto itu mereka buat untuk proyek billboard dalam rangka ulang tahun anggota BTS bernama asli Jung Ho-seok pada 18 Februari lalu. Namun keadaan berubah drastis. Hanya beberapa minggu lalu, Army Ukraina penuh bahagia merayakan ulang tahun idola K-Popnya di depan reklame tersebut, namun kini mereka menangis.
"Proyek kami untuk J-Hope dari UAverse Ukraina di metro Kyiv, sulit untuk melihat bagaimana orang sekarang menyelamatkan hidup mereka di sini, tetapi beberapa minggu yang lalu kami membuat foto dan tertawa di sana. Kami hanya menangis dan tidak percaya hal seperti ini terjadi di Ukraina. Perang ini adalah mimpi buruk," kata Army Ukraina pada Kamis (24/2) di akun Twitter @btsukprojects.
Warganet Korea juga turut berduka melihat banyak dari warga Ukraina yang sedang merapikan tempat tidur mereka di depan papan reklame ulang tahun J-Hope yang dipasang oleh fandom BTS di Ukraina. Warganet berkomentar, "Saya berharap J-Hope akan membawa harapan bagi orang-orang ini dan keajaiban terjadi."
"Ulang tahun J-Hope adalah 18 Februari, jadi ini benar-benar beberapa minggu yang lalu mereka akan merayakannya di sana. Ini benar-benar memilukan dan saya harap ini semua bisa berakhir dengan damai," kata salah satu warganet lain.
"Ini sangat menyedihkan. Ini benar-benar menyakiti hati saya," kata warganet lain.
"Saya bersama semua orang dalam doa saya," dan Saya berharap keajaiban terjadi dan semua orang itu aman."
